loader image

Novel kita

KENARI, DI ANTARA DUA HATI – Chap 28

KENARI, DI ANTARA DUA HATI – Chap 28

APAKAH SEBUAH KESALAHAN
82 User Views

“Mengapa harus membahas cinta? Sementara kita masih tetap bisa bersama meski tanpa cinta?” tanya Adam sambil menatap Kenari.

Kenari diam dan hanya mengangguk, mengerti.

“Setidaknya kita nikmati dulu masa-masa baik ini. Hingga nanti, ketika kamu bertemu dengan orang yang benar-benar menyayangi kamu, aku akan belajar melepasmu untuknya,” bisik Adam yang kemudian mengecup kening Kenari.

Namun entah mengapa hatinya nyeri mendengar kalimatnya sendiri.

Sementara Kenari seperti orang yang tak lagi punya nyawa mendengar kalimat runtut yang diucapkan Adam dengan penuh ketenangan itu. Berarti fix, dia memang hanya sebuah kesenangan bagi Adam.

Namun ketika laki-laki itu kembali menggiringnya menuju ke dunia yang penuh hingar bingar lagi malam ini, Kenari tak menolak. Ini akan jadi yang terakhir yang mereka lakukan. Karena mulai besok, Kenari sudah meneguhkan hati untuk menghindari Adam. Terlalu lama dekat dengan laki0laki itu membuat kesehatan mental Kenari menjadi terganggu.

Dan malam ini, mereka bercinta dengan panas dan tanpa batas.

***

Minggu pagi sudah barang tentu mereka bangun kesiangan karena nyaris subuh mereka baru tidur. Adam yang memiliki stamina bagus itu yang bangun lebih awal dari pada Kenari. Laki-laki itu segera mandi, berganti dengan pakaian yang kemarin dia sengaja dibawanya dari rumah.

Lelaki itu masih saja terlihat fit dan tampan, meskipun semalaman hampir tidak tidur. Melihat di kulkas Kenari tak ada yang bisa dimasak, Adam memilih memesan sarapan untuk pagi ini. Pintu jendela sudah Adam buka semuanya, bahkan dapur juga sudah dibersihkannya. Dia menyantap sarapannya dengan secangkir kopi sambil menunggu Kenari bangun.

‘Senyaman inikah jika berumah tangga? Merasa aman dan tenang ketika menyadari ada orang lain di rumah yang sama, padahal rumahnya sesederhana ini,’ batin Adam mengedarkan pandangannya ke penjuru rumah.

Tentu sangat berbanding terbalik dengan rumahnya yang besar dan mewah. Rumah kontrakan Kenari ini jauh lebih kecil dan sederhana tentu saja. Tapi  nyatanya itu tidak membuat segala sesuatunya menjadi buruk. Malah Adam merasakan kenyamanan yang indah, yang tak dia bayangkan akan bisa dirasakannya.

“Mungkin kamu sedang jatuh cinta. Tidak hanya dengan rumah yang nyaman ini, tetapi dengan pemilik rumah ini,” kata hati Adam membahana di kepalanya.

Tanpa sadar Adam menggeleng dengan senyum miris.

‘Cinta? Seberapa besar peran  ketika sebuah keinginan mendua dari pemiliknya mulai mengganggu sebuah hubungan?’ tanya Adam pada dirinya sendiri.

Dan Adam wajar ketika dia memiliki pertanyaan seperti ini. Karena cinta yang dimilikinya dulu nyatanya tak membuat Soraya berniat untuk menetapkan hati hanya padanya, dan memilih mengejar laki-laki lain untuk dijadikan incaran. Kemudian ada beberapa nama yang semuanya nyaris memilih mendua.

Lalu salahkan jika kemudian Adam memilih mencari pasangan tanpa melibatkan hati? Setelah semua hal menyakitkan yang dialami selama ini? Hingga Adam mengambil kesimpulan bahwa jalan hidup terbaik untuknya adalah menganut sistem kebebasan dalam mencari pasangan, tanpa melibatkan hati.

Dan partner paling cocok yang selama ini bertahan sekian tahun bersama dengan Adam adalah Bella, si model yang cantik dan memiliki gaya hidup yang sama dengannya. Selama beberapa tahun mereka hidup nyaman dalam sebuah hubungan tanpa ikatan. Hingga ketika Bella berkhianat dengan menduakannya dengan Dedi, sejujurnya Adam masih belum bisa menerima keadaan.

Meski mulutnya selalu menolak dan berkata tegas bahwa cerita antara dirinya dengan Bella sudah berakhir, namun sejatinya tidak demikian yang Adam rasakan. Hingga kemudian dia bersama Kenari, menjalin hubungan tanpa ikatan sebagaimana yang dilakukannya pada Bella. Bahkan Adam menjadi lelaki pertama Kenari. Namun hal itu tak membuatnya berani berkomitmen dengan sebuah hubungan yang pasti, karena Kenari adalah perempuan dengan penganut paham bahwa wajib ada cinta dalam sebuah hubungan.

Dan Adam bukan orang yang bisa memberikannya untuk Kenari. Setidaknya itu yang saat ini Adam rasakan.

“Bapak sudah bangun?” tanya Kenari yang tiba-tiba sudah ada di dekat Adam tanpa laki-laki itu sadari kapan dia datang.

Perempuan itu menuju ke pantry untuk membuat minuman hangat pagi agak siang ini.

“Kamu kapan bangun? Kok aku tak mendengar suaramu mandi?” tanya Adam dengan senyum manis.

“Bapak melamun saja paling?” tembak Kenari.

Adam hanya tersenyum.

“Makanlah, Ken. Kamu pasti lapar,” suruh Adam ketika Kenari duduk di kursi yang ada di depannya.

Kenari mengangguk dan membuka sarapan yang masih ada di dalam kotak itu.

“Bapak pesan online?” tanya Kenari sambil mulai makan.

“Iya. Kulkas kamu itu sangat menyedihkan. Nggak ada isinya sama sekali yang bisa dinikmati,” sungut Adam.

Kenari hanya tersenyum kecil.

“Bukannya sudah biasa kalau kulkas saya kosong?” tanya Kenari masih saja mengunyah makanannya.

Ayam goreng dan sambal menjadi kesukaan Kenari yan kali ini dibelikan Adam untuknya terasa sangat lezat. Bisa jadi karena memang rasanya enak, atau mungkin memang perut Kenari yang sedang kelaparan? Yang pasti, Kenari makan dengan lahap kali ini. Karena dia akan membutuhkan sedikit tenaga ekstra untuk membicarakan kelanjutan mereka ke depan.

“Lain kali mungkin aku harus membawa itu minimarket ke sini biar kalau aku lapar nggak susah mau makan,” kata Adam dengan wajah bersungut-sungut.

Kenari menatapnya sekilas dengan senyum. Ah, ya … Kenari akan menyimpan apapun yang dilihatnya dalam diri Adam. Kemudian menutupnya rapat-rapat nanti.

“Nggak perlu, Pak. Karena mungkin Bapak nggak perlu lagi sering-sering ke sini,” ujar Kenari sambil mengemasi sisa makannya itu.

Adam mengerutkan keningnya penuh tanya.

“Apa maksud kamu, Ken?” tanya Adam serius.

Kenari minum teh hangat yang tadi dibuatnya, kemudian bersikap setenang mungkin sebelum memulai kalimatnya yang sudah dipersiapkan sejak tadi ketika bangun tidur.

“Maksudnya adalah … saya ingin kita kembali ke batas kita masing-masing, Pak. Saya sekretaris dan Bapak bosnya. Selain hubungan kerja di kantor, saya tak ingin hubungan lainnya lagi, apapun bentuknya,” jawab Kenari dengan nada yang dipaksanya agar tetap tenang. Padahal jantungnya sudah nyaris ambrol oleh degupnya yang bertalu.

“Tapi mengapa, Ken? Hanya karena aku semalam telepon dengan Bella, lalu kamu cemburu? Bukankah kita sudah sepakat untuk bersama dalam kebebasan yang nyaman? Apakah karena kamu menginginkan sebuah hubungan yang jelas, yang tak bisa aku berikan? Begitukah?” tanya Adam dengan suara yang sedikit tinggi.

Kenari menghela napas panjang.

“Dari mama saya harus menjelaskannya, Pak? Saya perempuan yang dalam hal ini saya sudah melangkah terlalu jauh dalam menjalin persahabatan dengan Bapak. Dan saya akui itu salah saya yang mungkin terlalu terbawa sama sikap dan perlakuan Bapak sama saya. Tapi saya tak ingin terus berada dalam kubangan kesalahan. Saya ingin kembali menjalani kehidupan saya dengan benar.” Kenari berkata dengan nada rendah, tegar, dan menyembunyikan gerimis hatinya dengan baik.

“Apakah bersamaku adalah sebuah kesalahan?” tanya Adam dengan telak.

Kenari termangu, menatap Adam dengan sorot mata gamang.

***

KENARI DI ANTARA DUA HATI

KENARI DI ANTARA DUA HATI

Score 10
Status: Completed Type: Author: Released: 2023
%SEQUEL dari novel HATI UNTUK KENARI yang terbit di GoodDreamer. Asmara menggantung antara Kenari, sekretaris paling handal yang dimiliki oleh perusahaan dengan Adam pemilik perusahaan konveksi Venus membuat Kenari memutuskan untuk menjauh dari lelaki itu, karena Adam tak bisa memberinya kejelasan hubungan. Hingga kemudian datang laki-laki ,bernama Raja, yang memiliki ketertarikan hati dengan Kenari, membuat Adam kelabakan dan tak membiarkan Kenari melenggang begitu saja. Dengan berbagai cara Adam menggagalkan hubungan Kenari dengan Raja. Namun, Adam kehilangan arah ketika akhirnya Kenari benar-benar pergi dari hidupnya. Apa yang akan dilakukan Adam untuk mendapatkan Kenari kembali. Mampukah dia memberikan sebuah hubungan untuk Kenari, setelah dia tahu bahwa Kenari mengandung anaknya?

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error: Content is protected !!

Options

not work with dark mode
Reset